Senin, 21 September 2020

Senam Lantai

 SENAM LANTAI




Senam lantai adalah salah satu cabang dari olahraga senam.

         
Macam-Macam Senam Lantai dan Gambarnya
Senam lantai merupakan salah satu gerakan senam yang dilakukan di lantai, biasanya menggunakan alas berupa matras atau lapangan berumput. Untuk melakukan manuver-manuver gerakan senam lantai dibutuhkan kelenturan, keseimbangan dan kekuatan. Gerakan senam lantai antara lain: roll depan, roll belakang, hands stand, head stand, lompatan harimau, lompat kangkang, kayang, meroda, round off, salto, dan sikap lilin.
Untuk lebih jelasnya, berikut ini ulasan macam-macam gerakan senam lantai dan gambarnya.
A.  Guling depan (Roll Depan)
          Roll depan merupakan gerakan berguling ke depan yang dapat dilakukan dengan dua sikap awal yaitu roll depan yang diawali dengan jongkok dan roll depan yang diawali dengan berdiri.
Roll depan dengan sikap awal jongkok dilakukan dengan cara sebagai berikut :
1.    Sikap awal berjongkok, kedua tangan bertumpu pada matras. Lebar tangan disesuaikan selebar bahu.
2.    Luruskan kedua kaki, kemudian tekuk kedua siku tangan, lipat kepala  hingga dagu menyentuh bagian dada.
3.    Gulingkan badan dengan terlebih dahulu mendaratkan tengkuk dan melipat kedua kaki pada dada.
4.    Lepaskan tumpuan kedua tangan dari matras, sentuh mata kaki dan badan ditegakkan kembali.
 Untuk roll depan dengan sikap awal berdiri, dilakukan dengan cara sebagai berikut :
1.    Sikap awal badan berdiri tegak dengan kedua tangan di samping badan.
2.    Kedua tangan diangkat ke depan kemudian badan dibungkukkan. Kedua tangan diletakkan di atas matras.
3.    Siku agak ditekuk ke samping kemudian masukkan kepala di antara kedua tangan.
4.    Selanjutnya, bahu disentuhkan ke matras. Kemudian bergulinglah ke depan.
5.    Saat berguling, dengan posisi tangan merangkul lutut kedua lutut dilipat, dagu dan lutut ditarik ke dada.
6.    Sikap akhir berjongkok lalu berdiri.

B.    Guling Belakang (Roll Belakang)
        Roll belakang merupakan gerakan mengguling ke arah belakang dengan posisi kaki dilipat, lutut menempel dengan dada dan kepala ditekuk ke arah dalam hingga dagu menempel dada.
Roll belakang dilakukan dengan cara sebagai berikut :
1.    Ambil sikap awal posisi berjongkok dengan kedua tangan di depan dan kaki sedikit dirapatkan.
2.    Tundukkan kepala kemudian tolakkan kaki ke belakang.
3.    Saat panggul menyentuh matras, lipat kedua tangan ke samping dengan telapak tangan menghadap ke atas bersiap untuk gerakan menolak.
4.    Ayunkan kaki ke belakang hingga melewati kepala, dengan kekuatan tolakan  kedua tangan lakukan gerakan berguling dengan kedua kaki dilipat hingga ujung kaki mendarat di matras. Kemudian kembali ke sikap jongkok.

C.    HandStand
         Hand Stand merupakan salah satu gerakan senam lantai dengan sikap tegak, kaki lurus dan rapat ke atas dengan badan bertumpu pada kedua tangan. Yang perlu diperhatikan saat melakukan hands stand adalah jangan melakukannya di alas yang empuk. Hand stand akan lebih mudah dilakukan di atas alas yang keras seperti lantai untuk memudahkan dalam bertumpu.
Hand stand dilakukan dengan cara sebagai berikut :
1.    Sikap awal badan berdiri tegak, kaki diregangkan ke depan dan belakang.
2.    Badan dibungkukkan dengan tangan sebagai tumpuan dilebarkan selebar bahu, luruskan lengan, arahkan pandangan ke depan kemudian angkat bagian pantat ke atas.
3.    Tungkai belakang diayunkan ke atas diikti oleh tungkai yang lain.
4.    Pertahankan keseimbangan dengan kedua tungkai rapat memebentuk satu garis lurus dengan lengan dan badan.

D.    Head Stand


          Head stand atau berdiri dengan kepala merupakan gerakan keseimbangan yang bertumpu pada kekuatan kedua lengan dan kepala (otot leher).
Head stand dilakukan dengan cara sebagai berikut :
1.    Ambil sikap awal posisi berjongkok dan tempatkan kedua telapak tangan dan ujung kepala di matras.
2.    Saat kepala dan kedua lengan siap digunakan untuk bertumpu, pindahkan pelan-pelan titik berat badan ke titik tumpu.
3.    Angkat kedua kaki secara perlahan dengan cara membengkokkan kaki ke atas hingga kedua kaki dan panggul berada di atas kepala.
4.    Secara perlahan luruskan kedua kaki hingga posisi kaki dan badan membentuk garis lurus.

E.    Lompatan Harimau





        Gerakan lompatan harimau tidak berbeda jauh dengan gerakan roll depan. Yang membedakan pada gerakan lompatan harimau, gerakan diawali dengan sikap agak meloncat seperti gerakan harimau.
Berikut ini cara melakukan lompatan harimau:
1.    Sikap awal berdiri dengan tegak sambil memposisikan kedua lengan di samping badan dan pandangan mengarah lurus ke depan.
2.    Buat tolakan pada papan tolak dengan kedua kaki sambil mengayukan lengan ke atas.
3.    Pandangan dipusatkan ke depan saat badan melayang dengan tangan yang bertumpu pangkat kuda-kuda.
4.    Bertolaklah dengan sekuat tenaga untuk melentingkan badan menggunakan kedua tangan sambil melipat lutut di depan dada.
5.    Luruskan tungkai ketika berada di ujung kuda-kuda.
6.    Gerakan ini diakhiri dengan sikap jongkok lalu berdiri.

F.    Lompat Kangkang
           Gerakan senam lantai lainnya adalah lompat kangkang. Lompat kangkang merupakan gerakan melompat dengan sikap kangkang yang dilakukan tanpa perlu meluruskan badan terlebih dahulu. Lompat kangkang biasanya dilakukan dengan menggunakan peti atau kuda lompat sebagai objek yang harus dilompati.
 Gerakan lompat kangkang bisa dilakukan dengan cara sebagai berikut.
1.    Setelah mengambil awalan dan take off, panggul diangkat setinggi-tingginya.
2.    Panggul ditekuk saat tangan menyentuh kuda lompat atau peti, kemudian tangan dibuka ke samping.
3.    Buat tolakan tangan sekuat tenaga sementara kepala dan dada diangkat ke arah atas.
4.    Sebelum mendarat, badan diluruskan dan tungkai dirapatkan. Kedua hal ini dilakukan setelah melewati peti lompat.
5.    Gerakan terakhir adalah mendaratkan dan merapatkan kedua kaki sambil lutut sedikit ditekuk.

G.    Kayang

         Gerakan senam lantai lainnya yang cukup populer adalah kayang. Gerakan kayang merupakan   gerakan meregangkan perut dan panggul dengan posisi kaki bertumpu pada empat titik dalam keadaan terbalik. Gerakan kayang ini memiliki manfaat untuk meningkatkan kelenturan bahu.
Kayang dapat dilakukan dnegan cara sebagai berikut.
1.    Ambil sikap awalan berdiri dengan kedua tangan bertumpu di pinggul.
2.    Menekuk kedua kaki dan siku tangan sambil melipat kepala ke belakang.
3.    Kemudian kedua tangan diputar ke belakang hingga mencapai matras yang menjadi tumpuan.
4.    Badan berada pada posisi melengkung seperti busur saat melakukan gerakan kayang dengan sempurna.

H.    Meroda

         Gerakan meroda pada senam lantai merupakan gerakan memutar tubuh dengan sikap menyamping dengan menggunakan tumpuan pada kedua tangan dan kaki.
Gerakan meroda dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut.
1.    Ambil sikap awal berdiri tegak menyamping dengan kedua kaki dibuka agak lebar. Kedua tangan lurus ke atas agak menyamping seperti huruf V dan pandangan lurus ke depan.
2.    Kemudian menjatuhkan badan ke samping dengan meletakkan telapak tangan di samping kiri sambil mengangkat kaki kanan lurus ke atas.
3.    Gerakan tersebut kemudian dilanjutkan dengan meletakkan telapak tangan kanan di samping tangan kiri.
4.    Kemudian mengayunkan kaki kanan sambil kaki kiri bertolak pada lantai sehingga kedua kaki terbuka menyerong ke samping. Kemudian letakkan kaki kanan di sebelah tangan kanan, lalu tangan kiri diangkat disusul dengan meletakkan kaki kiri di samping kaki kanan.
5.    Setelah badan terangkat, kedua lengan berada pada posisi lurus ke atas seperti posisi semula.
6.    Jika sulit melakukan gerakan ini sendirian, Anda bisa mengajak seorang teman untuk membantu memegang teman yang sedang berkayang.

I. Sikap Lilin



         Gerakan ini merupakan gerakan mengangkat   pinggang ke atas dengan ditopang oleh kedua tangan.
Sikap lilin dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut.
1.    Ambil posisi tidur terlentang dengan kedua tangan di samping badan dan pandangan mengarah ke atas.
2.    Kemudian kedua kaki diangkat lurus dan rapat ke atas.
3.    Kedua tangan menopang pinggang sementara bagian pundak menjadi tumpuan. Tahan posisi ini untuk beberapa saat.



Manfaat senam lantai
A.    Membuat tubuh lebih bugar dan sehat - Sama seperti manfaat olahraga yang lain, senam lantai juga dapat membuat tubuh kita lebih bugar dan. Tubuh yang bugar tentu saja akan membuat kita lebih bersemangat untuk melakukan aktifitas selama seharian. Dan tubuh yang sehat tentu saja akan ikut melancarkan aktifitas harian kita.
B.    Memperbaiki bentuk tubuh - Jika Anda merupakan salah satu orang yang sering merasa tidak percara diri karena masalah bentuk tubuh misalnya badan yang terlalu membungkuk, Anda bisa mencoba melakukan senam lantai untuk membangun atau memperbaikin tubuh Anda agar menjadi lebih tegak.
C.    Melangsingkan tubuh - Manfaat ini tentu saja sangat bermanfaat khususnya para wanita atau atlet putri. Dengan melakukan berbagai macam gerakan senam lantai maka lemak-lemak di dalam tubuh akan terus dibakar dan akan berkurang.
D.    Melenturkan tubuh - Jika Anda adalah salah satu orang yang memiliki tubuh yang kaku, Anda bisa melakukan senam lantai secara teratur untuk melatih tubuh Anda agar tidak kaku. Tidak perlu melakukan gerakan yang terlalu ektrim seperti lompat harimau, melainkan bisa juga dengan melakukan gerakan-gerakan sederhana misalnya seperti cop roll kecil-kecilan atau bisa juga melakukan Roll back roll.
E.    Mengembangkan otot - Manfaat ini biasanya yang banyak dicari oleh para pria dewasa. Karena rasanya percuma punya suara yang nge bass atau cowok banget, tapi badannya melambai atau tidak kuat. Jadi dengan melakukan banyak gerakan senam lantai secara berkala, akan membantu mengembangkan otot-otot tubuh, oleh karena itu tubuh Anda akan menjadi lebih kekar dan kuat.



Daftar Pustaka:
perangakatolahraga.blogspot.com/2017/10/senam-lanta

Minggu, 20 September 2020

Senam Irama Kelas 4 SD

 Senam irama atau disebut juga senam ritmik adalah gerakan senam yang dilakukan dengan irama musik, atau latihan bebas yang dilakukan secara berirama. Senam ritmik dapat dilakukan dengan menggunakan alat ataupun tanpa alat. Alat yang sering digunakan adalah ganda, simpai, tongkat, bola, pita dan topi.

Unsur-unsur yang diperlukan dalam senam irama adalah :

Gambar Bola untuk senam ritmik.

bola adalah salah satu contoh alat yang sering digunakan pada Senam Irama
1. Kelentukan
2. Keseimbangan
3. Keluwesan
4. Fleksibilitas
5. Kontinuitas
6. Ketepatan dengan irama

kita perlu menguasai teknik gerakan pada senam irama agar mencapai gerakan yang serasi dan bermanfaat bagi jasmani dan rohani.Hal ini sesuai dengan tujuan senam yaitu membentuk keindahan tubuh, kebugaran dan kekuatan.Ada tiga hal yang harus ditekankan pada senam irama, yaitu :
a. Ketepatan musik/irama
b. Kelentukan (fleksibilitas)
c. Kontinuitas gerakan

Gerakan Dasar
1. Gerakan Langkah Kaki

a. Gerakan biasa
caranya
1. berdiri dengan sikap tegak
2. langkah kaki kiri dan kedua lengan di samping badan
3. melangkahkan kai kanan dan jatuhkan pada tumit
4. dilanjutkan melangkah dengan kaki kiri secara bergantian

b. Langkah Biasa
Caranya:
1. berdiri dengan sikap tegak
2. langkahkan kaki kanan di depan kaki kanan ke depan nk
3. langkahkan kaki kiri di depan kaki kanan dilanjutkan kedua kaki rapat

c. Langkah Keseimbangan
Caranya:
1. berdiri dengan sikap tegak
2. hitungan 1, malangkahkan kaki kiri kedepan
3. hitung 2, kaki kanan menyusul melangkah ke depan
4. sebelum kaki kanan (tumit masih terangkat) kaki mundur diikuti kaki kanan mundur rapat.

2. Gerakan Ayunan Lengan

a. Ayunan Satu Lengan
1. Ayunan satu lengan depan belakang

Caranya:
a. Tahap Persiapan
– berdiri tegak melangkah ke kiri
– kedua lengan lurus ke depan
– pandangan ke depan

b. Tahap Gerakan
– ayunkan tangan satu per satu ke belakang dan ke depan
– saat mengayun diikuti kedua lutut mengeper
– gerakan dilakukan 6 x 4 dihitung dengan irama 4/4 ketukan

c. Akhir Gerakan
– berdiri tegak, langkah kiri
– kedua lengan lurus ke depan
– pandangan ke depan.

2. Ayunan Satu Lengan dari Depan ke Samping

Caranya:
a. Tahap Persiapan
– berdiri tegak, langkah ke kiri
– kedua lengan lurus ke depan
– pandangan ke depan

b. Tahapan Gerakan
– ayunkan lengan satu per satu
– saat mengayunkan diikuti kedua lutut mengeper
– gerakan dilakukan 6 x 4 dihitung dengan irama 4/4 ketukan

c. Akhir Gerakan
– berdiri tegak
– kedua lengan lurus ke depan
– pandangan ke depan.

3. Ayunkan Satu Lengan ke Samping Bersamaan memindahkan Berat Badan
Caranya:
a. Tahap Persiapan
– berdiri tagak kedua kaki dibuka, kedua lengan terlentang
– pandangan kedepan

b. Tahap Gerakan
– mengayun lengan kanan dan kiri ke arah kiri dan kanan
– saat mengayun diikuti kedua lutut mengeper dan berat badan dipindahkan kekanan dan kiri
– gerakan di lakuakan 6 x 4 hitungan dengan irama 4/4 ketukan

c. Akhir Gerakan
– berdiri tegak
– kedua lengan terlentang
– pandangan ke depan. c. Akhir Gerakan
– berdiri tegak, langkah kiri
– kedua lengan lurus ke depan
– pandangan ke depan.

Sumber : google
tunggulandalas.blogspot.com/2011/02/materi-senam-irama.html?m=1

https://www.salamedukasi.com/2016/08/materi-pelajaran-penjasorkes-kelas-4.html?m=1

Kombinasi Gerak Dasar pada Lompat Jauh

 Gerak dasar jalan, lari, lompat, dan lempar merupakan gerakan dasar dalam olahraga atletik. Cabang olahraga atletik terdiri atas jalan (jalan cepat), lari (lari jarak pendek, jarak menengah, dan jarak jauh), lompat (lompat tinggi, lompat jauh, dan lompat galah), serta lempar (tolak peluru, lempar lembing, dan lontar martil).


Lompat jauh adalah suatu gerakan melompat ke depan dengan tolakan pada satu kaki untuk mencapai jarak yang sejauh-jauhnya. Olahraga lompat jauh mengombinasikan gerak dasar jalan, lari, dan lompat.

1. Kombinasi Jalan dan Lari
Gerak berjalan merupakan salah satu gerakan yang baik untuk melakukan awalan dalam lompat jauh. Setelah gerak berjalan terlewat atau telah memasuki jarak berlari maka gerakan langkah dipercepat kemudian diubah menjadi gerakan berlari.
Jalan dan Lari
Kombinasi jalan dan lari dapat dilakukan dengan melewati rintangan. Awalnya, buatlah lintasan sepanjang 10-15 meter. Tentukan garis start dan finis. Siapkan tiang bendera sebanyak delapan buah. Tancapkan tiang bendera dengan jarak satu meter. Pada ujung posisi awal berdiri, kemudian berjalan ke depan. Gerakan ini diikuti dengan berlari melewati tiang bendera secara berkelok-kelok. Saat tiba di garis finis, segera berbalik dan berjalan ke garis start.

2. Kombinasi Lari dan Lompat
Gerakan kombinasi lari dan lompat digunakan dalam tolakan pada lompat jauh. Diawali dengan berlari kemudian dilanjutkan dengan melompat.Tolakan adalah tahap dimana kaki melakukan lompatan di garis lompat untuk mengangkat tubuh ke atas dan melayang di udara sebelum nanti mendarat.
Kombinasi

Pada awalnya, siapkan balok atau peralon sebanyak delapan buah. Letakkan balok yang jaraknya tiap-tiap balok sejauh satu meter. Bersiaplah di garis start dalam formasi berbanjar ke belakang. Berlari ke depan pelan dan makin cepat. Saat mendekati balok, lakukan gerakan melompati balok. Lakukan kegiatan ini hingga semua balok dilompati dengan semangat dan sikap percaya diri.

3. Kombinasi Jalan, Lari, dan Lompat
Kombinasi gerak jalan, lari, dan lompat dapat dipraktikkan melalui tahapan gerak berikut ini.

  1. Awalan lompat dilakukan dengan cara berjalan atau berlari. Berlari dilakukan untuk menambah daya dorong saat melakukan tolakan.
  2. Tumpuan atau tolakan merupakan tahap akhir gerakan awalan. Tolakan dilakukan oleh kaki terkuat menumpu dan menolak ke atas. Tolakan merupakan tahapan peralihan kecepatan lari (horizontal) menjadi kecepatan lompatan.
  3. Melayang adalah tahapan tubuh lepas kontak dengan tanah. Tahapan tersebut dikenal dengan istilah melayang di udara. 
  4. Pendaratan/mendarat adalah tahapan akhir kombinasi gerak jalan, lari, dan lompat. Mendarat harus dilakukan dengan cara yang benar. Mendarat yang benar dilakukan dengan menggunakan kedua kaki.

Awalnya, buatlah lintasan sejauh 11-15 meter. Lintasan dibagi menjadi tiga bagian. Misalnya, bagian pertama sepanjang 3-4 meter untuk lintasan berjalan. Bagian kedua sepanjang 5-7 meter untuk lintasan berlari. Bagian ketiga sepanjang 3-4 meter untuk lintasan melompat.

Dari Gambar di atas, dapat diketahui cara melakukan kombinasi jalan, lari, dan lompat caranya,adalah sebagai berikut.
  1. Posisi awal berdiri sikap tegak.
  2. Awali berjalan dengan langkah biasa di lintasan bagian satu.
  3. Kemudian, berlari dengan cepat di lintasan bagian kedua.
  4. Saat mendekati lintasan bagian ketiga, lakukan tolakan satu kaki.
  5. Ikuti gerakan melompat dengan sikap jongkok.
  6. Saat mendarat, tumpukan kedua kaki secara bersamaan.
4. Kombinasi Melompat dan Mendarat
Loncat adalah gerakan berpindahnya badan dari tempat yang satu ke tempat yang lain. Gerakan ini diawali dengan tolakan kaki ke lantai sehingga mendorong tubuh terangkat ke atas di akhiri dengan mendarat dengan kedua kaki.
Lompat
Bagaimana cara melakukan pendaratan yang benar? Pendaratan yang benar dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut.
  1. Teknik mendarat pada lompat jauh harus dilakukan dengan kesadaran yang penuh dan tetap fokus agar terhindar dari cidera.
  2. Pada saat mendarat gunakan kedua kaki dengan posisi sejajar agar tidak cidera kaki saat pendaratan.
  3. Julurkan kaki ke depan saat pendaratan sebelum tumit menyentuh pasir. Posisi kaki juga harus berdempetan karena jika posisi kaki berjauhan maka jarak lompatan akan berkurang.
  4. Sebaiknya saat tumit menyentuh darat condongkan badan ke depan dengan lutut di tekuk untuk mengurangi adanya cidera pada pantat.
  5. Usahakn jangan kembali ke tempat tumpuan saat anda sudah mendarat.

5. Mempraktikkan Kombinasi Jalan, Lari, dan Lompat pada Lompat Jauh
Setelah berlatih kombinasi jalan, lari, dan lompat dalam permainan sederhana. Untuk menguji kemampuan, lakukan kombinasi jalan, lari, dan lompat melalui lompat jauh. Aktivitas ini dapat dilakukan dalam bentuk perlombaan. Dalam aktivitas ini, kamu hendaknya memperhatikan beberapa aspek berikut.
  1. Menentukan titik awal sebelum melakukan kombinasi berjalan dan berlari.
  2. Memperhatikan kombinasi langkah berjalan dan berari sebagai awalan.
  3. Melakukan kombinasi berjalan, berlari, menumpu, dan melompat.
  4. Memperhatikan sikap badan di udara (melayang di udara).
  5. Memperhatikan posisi kaki dan badan saat mendarat di bak pasir.

Awalnya, lakukan gerak berjalan biasa, kemudian berlari dengan sekencang-kencangnya. Saat mendekati papan tolakan, bersiap melakukan tolakan. Gunakan kaki terkuat untuk melakukan tolakan. Saat melayang di udara, arahkan kedua lengan ke belakang. Saat akan mendarat, ayunkan kedua kaki dan tangan ke depan. Lakukan pendaratan dengan kedua ujung kaki. Saat mendarat, kedua lutut ditekuk ditekuk sedikit. Kedua lengan diluruskan ke depan untuk menjaga keseimbangan badan.


Daftar Pustaka: 
https://www.mikirbae.com/2020/03/kombinasi-gerak-dasar-pada-lompat-jauh

Rabu, 02 September 2020

PJOK kelas 4 (Empat).Permainan Bola Kasti

 

Permainan Bola Kasti

Pengertian Permainan Kasti) – Kasti merupakan salah satu jenis permainan bola kecil beregu. Kasti merupakan bentuk permainan tradisional yang mengutamakan beberapa unsur kekompakan, ketangkasan dan kegembiraan.

Permainan ini biasa dilakukan di lapangan terbuka, pada anak-anak usia sekolah dasar, permainan ini bisa melatih kedisiplinan diri serta memupuk rasa kebersamaan dan solidaritas antar teman. Agar dapat bermain kasti dengan baik kita dituntut memiliki beberapa keterampilan yaitu memukul, melempar, dan menangkap bola serta kemampuan lari.

Kasti dimainkan oleh 2 regu, yaitu regu pemukuldan regu penjaga. Permainan kasti sangat mengandalkan kerjasama pemain dalam satu regu.

Teknik Dasar Permainan Kasti
Agar dapat bermain kasti dengan baik kita dituntut menguasai teknik dasar bermain kasti. Adapun teknik dasar permainan kasti ada 3, yaitu teknik melempar, menangkap, dan memukul bola.


Teknik Melempar Bola
Melempar Bola Menyusur Tanah
Cara melakukan:

  • Bola dipegang pada pangkal ruas jari tangan
  • Posisi badan membungkuk
  • Ayunan lengan belakang ke depan melalui bawah
  • Bola dilempar menyusur tanah ke sasaran

Melempar Bola Mendatar

Cara melakukan:

  • Bola dipegang pada pangkal ruas jari tangan, diantara jari telunjuk, jari tengah, dan jari manis. Sedangkan jari kelingking dan ibu jari mengontrol bola agar tidak jatuh
  • Badan condong ke belakang, ayunan lengan dari bawah ke atas
  • Bola dilempar

Melempar Bola Melambung

 

Cara melakukan:

  • Bola dipegang pada pangkal ruas jari tangan, diantara jari telunjuk, jari tengah, dan jari manis. Sedangkan jari kelingking dan ibu jari mengontrol bola agar tidak jatuh
  • Badan condong ke belakang, ayunan lengan dari bawah ke atas
  • Melempar dengan tangan terkuat. Apabila melempar dengan tangan kanan, maka kaki kiri berada dan begitu sebaliknya.
  • Bola dilempar melambung diikuti gerakan lanjutan dengan melangkahkan kaki kebelakang ke depan.
  • Pandangan mata ke arah sasaran lemparan

Melempar Bola Memantul Tanah

Cara melakukan:

  • Posisi kaki ditekuk dan badan condong ke depan
  • Ayunan lengan ke arah depan bawah
  • Bola dilempar memantul tanah ke sasaran

Teknik Menangkap Bola

Teknik menangkap bola kasti ada 4 macam, yaitu:

  • Menangkap Bola Mendatar
  • Menangkap Bola Melambung
  • Menangkap bola Mantul

 

Teknik Memukul Bola

Cara melakukan:

  • Pegang alat pemukul di bagian yang lebih kecil dengan satu tangan
  • Berdiri menyamping sehingga pelambung berada di samping kiri pemukul
  • Kedua kaki dibuka selebar bahu
  • Letakkan alat pemukul di atas bahu sebelah kanan dengan siku tangan yang memegang alat pemukul ditekuk
  • Pandangan ke arah pelambung dan datangnya bola
  • Ayunkan alat pemukul dengan meluruskan siku disertai lecutan pergelangan tangan saat bola dalam jangkauan pukulan
  • Diikuti gerakan lanjutan dengan melangkahkan kaki belakang
  • Lapangan Permainan Kasti.
  • Lapangan kasti berbentuk persegi panjang dengan ukuran:
  • Panjang: 60 – 70 meter
  • Lebar: 30 meter
  • Ruang hinggap: 3
  • Ruang bebas: 1

Peralatan Permainan Kasti

  • Pemukul: terbuat dari kayu
  • Bola Kasti: terbuat dari karet

Peraturan Permainan Kasti

  • Jumlah Pemain. Jumlah pemain kasti tiap regu adalah 12 orang, dengan salah satu pemain bertindak sebagai kapten. Setiap pemain wajib mengenakan nomor dada dari 1 sampai 2.
  • Waktu Permainan.
  • Waktu permainan dilakukan dalam 2 babak. Tiap-tiap babak 20 – 30 menit. Diantara tiap babak diberikan istirahat 15 menit.
  • Wasit. Pertandingan kasti dipimpin oleh seorang wasit dibantu 3 orang penjaga garis dan 1 orang pencatat waktu.

Regu Pemukul

  • Setiap pemain berhak memukul satu kali, kecuali pemain terakhir berhak memukul sampai 3 kali.
  • Sesedah memukul, alat pemukul harus diletakkan di dalam ruang pemukul. Apabila alat pemukul diletakkan di luar, maka pemain tersebut tidak mendapatkan nilai, kecuali jika ia segera meletakkannya di dalam ruang pemukul.
  • Pukulan dinyatakan benar apabila bola yang dipukul melampaui garis pukul, tidak jatuh di ruang bebas, dan tidak mengenai tangan pemukul.

Regu Penjaga

Regu penjaga bertugas:

  • Mematikan lawan dengan cara melemparkan bola ke pemukul atau menangkap lan melambung oleh regu pemukul.
  • Membakar ruang bebas dengan cara menempati ruang bebas jika kosong.

Pelambung
Pelambung bertugas:

  • Melambungkan bola sesuai permintaan pemukul
  • Jika bola yang dilambungka oleh pelambung tidak sesuai dengan permintaan pemukul, maka pemukul boleh untuk tidak memukulnya. Jika ini terjadi sampai 3 kali berturut-turut maka pemukul dapat berlari bebas ke tiang pemberhentian pertama.

Pergantian Tempat

  • Pergantian tempat antara regu pemukul dan regu penjaga terjadi apabila:
  • Salah seorang terkena lemparan bola
  • Bola pukulan regu pemukul ditangkap langsung oleh regu penjaga sebanyak 3 kali berturut-turut.
  • Alat pemukul lepas ke memukul

Cara Mendapatkan Nilai

  • Pemain berhasil memukul, kemudian lari ke pemberhentian I, II, III, dan ruang bebas mendapat nilai 1.
  • Pemain berhasil berlari melewati tiang-tiang pemberhentian dan kembali ke ruang bebas atas pukulannya sendiri, mendapat nilai 2.
  • Regu penjaga menangkap langsung bola lambung yang dipukul oleh regu pemukul, mendapat nilai 1.
  • Regu yang mendapatkan nilai paling banyak dinyatakan sebagai pemenang.

Cara Bermain Kasti

  • Setelah menguasai beberapa teknik dasar permainan kasti dan memahami peraturan permainannya, selanjutnya adalah mempraktikkan bagaimana cara bermain kasti dengan benar. Dalam bermain kasti dibutuhkan kerjasama tim dan rasa tanggung jawab. Selain itu yang paling penting adalah sikap untuk selalu menjaga sportifitas.
  • Sebelum memulai bermain kasti, hendaknya ditentukan dulu dua regu yang akan bermain. Tiap-tiap regu berjumlah 12 pemain. Bagi siswa yang belum mendapatkan giliran bermain, hendaknya melihat di sisi lapangan sambil mempelajari kejadian-kejadian di lapangan.

sumber :

http://www.g-excess.com/pengertian-permainan-bola-kasti-dan-peraturan-peraturannya.html